NEOM vs Al-Ittihad: Duel Panas Perebutan Papan Atas, Lacazette vs Benzema Siap Panaskan Tabuk!

Oleh Anggun Pratama 20 jam lalu

Alexandre Lacazette (Neom) vs Karim Benzema (Al Ittihad)

Neom vs Al Ittihad
Rabu, 31 Desember – King Khalid Sports City, Tabuk – 22:25 WIB
Cara Nonton: Live Streaming di SPOTV NOW

Posisi Klasemen Saat Ini
Neom: Peringkat 7 (17 poin)
Al Ittihad: Peringkat 6 (17 poin)

Hasil Pekan Ke-11
Neom: 2-1 menang vs Al Najmah (K)
Al Ittihad: 2-0 menang vs Al Shabab (K)

Malam pergantian tahun di Arab Saudi tidak hanya akan dimeriahkan oleh kembang api, tetapi juga oleh benturan ambisi di lapangan hijau. Di King Khalid Sport City Stadium, tim “pendatang baru” yang fenomenal, Neom SC, akan menjamu raksasa tradisional, Al Ittihad.

Laga Pekan ke-12 Saudi Pro League ini adalah pertarungan dua tim yang sama-sama mengoleksi 17 poin demi menembus posisi empat besar.

Neom SC: Bukan Sekadar Tim Promosi

Neom SC bukanlan pelengkap di kasta tertinggi liga Arab Saudi. Di bawah asuhan Christophe Galtier, tim berjuluk The Lions ini menjelma menjadi kekuatan baru yang menakutkan.

Kekuatan mereka bukan main-main. Lini serang dipimpin oleh Alexandre Lacazette yang masih sangat tajam, didukung oleh kreativitas eks bintang West Ham, Said Benrahma.

Bagi Neom, mengalahkan Al Ittihad adalah cara terbaik untuk membuktikan bahwa mereka adalah kekuatan elite baru di Arab Saudi.

Kebangkitan Singa Jeddah

Di sisi lain, Al Ittihad datang dengan kepercayaan diri tinggi. Sempat goyah di awal musim, The Tigers kini tampak lebih solid dan lapar di bawah komando Sergio Conceiçao. Transisi cepat dan intensitas tinggi menjadi identitas baru mereka.

Kemenangan 2-0 atas Al Shabab pekan lalu menjadi bukti kekuatan Al Ittihad. Karim Benzema dan Steven Bergwijn jadi motor utama serangan tim. Lengah sedikit saja, duo ini siap menghukum Neom.

Bumbu menarik lain dalam laga ini adalah kembalinya Ahmed Hegazi melawan klub yang pernah ia kapteni menuju tangga juara Liga Arab Saudi 2022/2023.

Kini mengenakan ban kapten Neom SC, bek legendaris Mesir ini memiliki tugas berat: menghentikan Karim Benzema, pemain yang dulu bahu-membahu bersamanya di Jeddah.

Jorge Martin: From Heaven to Hell

Coming into the season as the reigning World Champion, the Spaniard endured a nightmare year, as injury derailed his debut campaign with Aprilia

SPOTV NOW

Posting Terkait

Celtic Tersungkur di Fir Park! Gagal Pepet Hearts, Modal Buruk Jelang Derby Old Firm!

Celtic kembali gagal memangkas jarak dengan Hearts di puncak klasemen Liga Skotlandia. Bertandang ke Fir Park pada Selasa (30/12/2025), The Bhoys justru tumbang 0-2 dari tuan rumah Motherwell. Padahal, laga ini seharusnya menjadi kesempatan emas bagi Celtic mendekati Hearts. Mereka datang dengan kepercayaan diri tinggi usai meraih dua kemenangan beruntun atas Aberdeen dan Livingston. Namun, semua rencana buyar sejak awal pertandingan. Motherwell langsung menusuk setelah 14 menit berjalan. Berawal dari lemparan ke dalam, Stephen O’Donnell mengirim umpan silang sempurna ke Ibrahim Said. Striker asal Nigeria itu lolos dari kawalan Auston Trusty dan menanduk bola melewati Kasper Schmeichel untuk membuka keunggulan. Celtic tampil buruk di babak pertama—tanpa satu pun tembakan tepat sasaran. Tim asuhan Wilfried Nancy terlihat kehilangan kreativitas. Upaya pertama mereka baru hadir lima menit setelah jeda, ketika Benjamin Nygren mengirim umpan terobosan ke Shin Yamada. Hanya, sepakan rendah penyerang Jepang itu masih bisa diamankan kiper Calum Ward. Petaka datang lagi jelang menit ke-60. Kesalahan fatal Schmeichel saat mengirim operan ke Arne Engels dimanfaatkan Elijah Just. Tembakan awalnya sempat diblok, tapi Elliot Watt sigap menyambar bola untuk memastikan kemenangan Motherwell. “Itu bukan performa yang bagus,” aku Nancy usai laga. “Kami kesulitan menghadapi lawan hari ini. Babak kedua lebih baik, tapi terlalu banyak kesalahan teknis. Saya akan menonton ulang pertandingan untuk melihat apa yang harus diperbaiki. Ini realita—kami harus istirahatkan beberapa pemain dan bangkit.” Tak ada waktu untuk meratapi kekalahan. Sabtu nanti, Celtic akan menghadapi Rangers dalam Old Firm Derby yang bisa menentukan nasib mereka di perebutan gelar. Pertandingan ini dapat disaksikan di SPOTV NOW untuk wilayah Indonesia, Singapura, Filipina, dan Makau.
Oleh Anggun Pratama
10 jam lalu

Akankah Bintang MLB Berlaga di GBK? Mengintip Sejarah “Invansi” Bisbol Amerika ke Seluruh Dunia!

Beberapa tahun terakhir ini, Major League Baseball (MLB) sedang gencar-gencarnya melakukan ekspansi global melalui MLB World Tour. Tak lagi hanya berfokus di Amerika Utara, pertandingan musim reguler kasta tertinggi bisbol dunia ini mulai merambah wilayah-wilayah yang jauh dari zona nyaman mereka.

Seri internasional ini bukan sekadar pamer bintang, tapi menjadi jembatan bagi MLB untuk memperkenalkan tim-tim legendaris kepada audiens baru di stadion-stadion ikonik dunia.

Melihat agresifnya tren ini, jangan kaget jika suatu saat nanti kita melihat pertandingan resmi MLB digelar di Asia Tenggara—mungkin saja di Kompleks Olahraga Gelora Bung Karno (GBK), Indonesia, atau Rizal Memorial Stadium di Filipina!

Menjelang musim 2026 yang bisa Anda saksikan secara LIVE di SPOTV NOW, mari kita napak tilas momen-momen paling bersejarah dalam perjalanan MLB di luar negeri:

Mexico Series (1996, 1999, 2018, 2019, 2023, 2024)

Monterrey dan Mexico City menjadi tuan rumah beberapa laga internasional paling eksplosif. Salah satu yang paling diingat terjadi pada 2023, ketika Padres dan Giants saling berbalas pukulan dengan total 11 home run dalam kemenangan dramatis San Diego 16-11. Musim ini, seri kembali ke Mexico City dengan duel Diamondbacks vs Padres..

London Series (2019, 2023, 2024)

Siapa bilang London hanya soal sepak bola? Di kota yang lebih akrab dengan Premier League ini, MLB sukses menyulap London Stadium menjadi arena bisbol papan atas. Rivalitas panas Yankees vs Red Sox pada 2019 menghasilkan skor fantastis (17-13 untuk Yankees). Kesuksesan ini berlanjut dengan laga Cubs vs Cardinals serta Mets vs Phillies, mengukuhkan London sebagai markas utama MLB di Eropa.

Tokyo Series (2000, 2004, 2008, 2012, 2019, 2025)

Tokyo Dome adalah panggung internasional paling konsisten bagi MLB. Di sinilah legenda Ichiro Suzuki bermain di hadapan pendukung fanatiknya pada 2012. Dan yang paling dinantikan, tahun 2025 akan menjadi saksi kepulangan Shohei Ohtani ke Jepang, namun kali ini dengan seragam biru kebanggaan Los Angeles Dodgers.

Seoul Series (2024)

Tahun 2024 menjadi sejarah baru saat Korea Selatan pertama kali mencicipi laga reguler MLB. Gocheok Sky Dome menjadi saksi debut resmi Ohtani bersama Dodgers melawan Padres. Laga pembuka dimenangkan Dodgers 5-2, sebelum Padres membalas dengan skor ketat 15-11 di laga kedua.

Australia Series (2014)

MLB membuka musim 2014 di belahan bumi selatan dengan duel Dodgers vs Diamondbacks di Sydney Cricket Ground. Di hadapan 38.266 penonton, Clayton Kershaw tampil dominan dengan 6,2 inning dan tujuh strikeout, membawa Dodgers menang 3-1. Los Angeles kemudian menyapu bersih mini-seri dengan skor 7-5 di game kedua.

China Series (2008)

Meski hanya laga ekshibisi antara Dodgers dan Padres di Wukesong Stadium, seri ini bersejarah karena menjadi kehadiran pertama MLB di Tiongkok, sekaligus langkah strategis menjelang Olimpiade Beijing.

Taiwan All-Star Series (2011)

Seri lima pertandingan ini mempertemukan bintang MLB seperti Robinson Cano, Curtis Granderson, dan Pablo Sandoval melawan tim nasional Chinese Taipei, memberikan pengalaman langka bagi penggemar baseball di Taiwan.

Cuba Exhibition Series (1999)

Meski bukan laga resmi, duel ini sarat makna diplomatik. Untuk pertama kalinya sejak 1959, tim MLB bermain di Kuba. Baltimore Orioles menghadapi tim nasional Kuba di Estadio Latinoamericano, menang 3-2 lewat extra innings. Laga balasan di Baltimore dimenangkan Kuba dengan skor 12-6.
Oleh Anggun Pratama
10 jam lalu

Ronaldo Cetak Gol ke-957, Rekor Sempurna Al Nassr Akhirnya Runtuh di Tangan Eks Liverpool!!

Al Ettifaq berhasil mencuri satu poin berharga di Stadion EGO, Dammam, Selasa (30/12/2025), setelah menahan imbang pemuncak klasemen Al Nassr 2-2. Hasil ini sekaligus mengakhiri start sempurna Al Nassr di Saudi Pro League musim 2025/26.

Penghancur rentetan malam itu tak lain adalah Georginio Wijnaldum. Eks gelandang Liverpool tersebut mencetak brace (dua gol) yang tidak hanya menggagalkan poin penuh Al Nassr, tetapi juga memanaskan kembali persaingan gelar juara yang sebelumnya tampak akan didominasi sendirian oleh Cristiano Ronaldo dkk.

Al Ettifaq langsung menggebrak. Melalui skema serangan balik cepat pada menit ke-16, Wijnaldum berhasil menggetarkan jala gawang tim tamu. Al Nassr, yang biasanya tampil dominan, tampak kesulitan membongkar pertahanan disiplin tuan rumah di sepanjang babak pertama.

Magis Ronaldo dan Koneksi Felix

Memasuki babak kedua, Al Nassr langsung tancap gas. Hanya dua menit setelah jeda, Joao Felix menyamakan kedudukan melalui sepakan mendatar akurat ke kanan gawang.

Al Nassr berbalik unggul pada menit ke-67 via gol "spektakuler" CR7. Tendangan Felix membentur punggung Ronaldo, bola berbelok arah dan masuk ke gawang.

Gol ini merupakan gol ke-957 dalam karier profesional pria 40 tahun itu. Al Nassr tampak akan membawa mereka meraih kemenangan ke-11 secara beruntun.

 

Namun, Al Ettifaq menolak menyerah. Memasuki menit ke-80, Radi Al Otaibi melepaskan umpan tarik matang dari sisi kanan yang disambar dengan sepakan keras nan rendah oleh Wijnaldum. Gol kedua sang kapten asal Belanda tersebut memastikan satu poin krusial bagi tuan rumah dan merusak pesta Al Nassr.

Peta Persaingan: Liga Semakin Memanas

Meski gagal menang, Joao Felix dan Cristiano Ronaldo masih kokoh di puncak daftar pencetak gol terbanyak dengan masing-masing mengoleksi 13 gol. Namun, posisi Al Nassr di puncak klasemen mulai terancam:

  • Al Taawoun kini hanya terpaut 3 poin setelah kemenangan 1-0 atas Al Najmah.

  • Al Hilal berpeluang memangkas jarak menjadi hanya 2 poin jika mampu menumbangkan Al Kholood di malam tahun baru.

Usai laga, Ronaldo tetap menunjukkan optimisme tinggi. "Kami berada di jalur yang benar dan kami tahu apa yang harus dilakukan di tahun 2026 nanti!" tegas sang megabintang.

Rentetan kemenangan boleh terhenti, namun perburuan gelar juara Saudi Pro League baru saja dimulai kembali.

Oleh Anggun Pratama
11 jam lalu

Arsenal Hancurkan Aston Villa 4-1! The Gunners Kokoh di Puncak, Unggul 5 Poin dari Man City

Arsenal mengirim pesan tegas dalam perburuan gelar Premier League. The Gunners melumat pesaing langsung, Aston Villa, dengan skor telak 4-1 di Emirates Stadium, Selasa (30/12/2025). Kemenangan ini membuat pasukan Mikel Arteta unggul lima poin dari Manchester City di puncak klasemen.

Meski sempat buntu dengan skor kacamata di babak pertama, The Gunners menunjukkan mentalitas juara dengan "mengamuk" selepas jeda.

Entah apa yang dikatakan Arteta di ruang ganti, namun Arsenal keluar dengan intensitas yang berbeda di babak kedua.

Pada menit ke-48, spesialisasi bola mati Arsenal kembali memakan korban. Bukayo Saka mengirimkan sepak pojok melengkung yang mengarah tepat ke arah Emi Martinez. Namun, Gabriel Magalhaes menunjukkan determinasi lebih tinggi. Bek asal Brasil itu memenangi duel fisik dengan Martinez untuk menanduk bola dari jarak dekat. 1-0 untuk tuan rumah.

Belum sempat Villa bernapas, gawang mereka kembali bobol lima menit kemudian. Sang dirigen, Martin Odegaard, melepaskan umpan terobosan cerdik yang membelah pertahanan lawan.

Martin Zubimendi yang muncul dari lini kedua dengan tenang menyontek bola masuk ke gawang. Emirates bergemuruh; dua gol dalam lima menit mengubah jalannya laga secara total.

Pesta Gol dan Kembalinya Sang Striker

Dominasi Arsenal semakin absolut memasuki pertengahan babak kedua. Pada menit ke-72, Leandro Trossard memamerkan teknik kelas tinggi melalui sepakan keras nan mendatar dari luar kotak penalti. Bola meluncur deras ke pojok bawah gawang tanpa sempat diantisipasi oleh Martinez.

Pesta di London Utara semakin lengkap saat Gabriel Jesus masuk sebagai pemain pengganti. Tak butuh waktu lama untuk memanaskan mesin, Jesus mencetak gol lewat sentuhan pertamanya setelah kembali dari cedera.

Menerima sodoran bola dari Odegaard, ia melepaskan sepakan melengkung yang cantik ke sudut gawang. Ini adalah gol perdana sang striker pasca-pemulihan panjang—sebuah suntikan moral besar bagi Arsenal.

Aston Villa hanya mampu membalas lewat gol hiburan di masa injury time. Upaya Donyell Malen yang membentur tiang gawang disambar oleh Ollie Watkins untuk memperkecil kedudukan tepat di hari ulang tahunnya.

Apa Kata Mereka?

Gabriel Jesus: "Luar biasa. Melawan Villa selalu sulit karena mereka punya pemain hebat yang bisa melukai kami. Tapi tim ini terus tumbuh. Hari ini kami menang karena mentalitas kami."

Mikel Arteta: "Cara kami memulai babak kedua sungguh luar biasa. Kami meningkatkan level permainan dan tampil sangat efisien. Melawan tim seperti mereka, Anda harus sangat teliti dalam hal momentum. Para pemain melakukannya dengan sempurna hari ini."

Dengan selisih lima poin di puncak klasemen, Arsenal kini bukan lagi sekadar penantang, melainkan tim yang harus dikalahkan jika ingin menjuarai Premier League musim ini.

Oleh Anggun Pratama
12 jam lalu

PopulerEditor's Pick

Celtic Tersungkur di Fir Park! Gagal Pepet Hearts, Modal Buruk Jelang Derby Old Firm!

Oleh Anggun Pratama 10 jam lalu

Akankah Bintang MLB Berlaga di GBK? Mengintip Sejarah “Invansi” Bisbol Amerika ke Seluruh Dunia!

Oleh Anggun Pratama 10 jam lalu

Ronaldo Cetak Gol ke-957, Rekor Sempurna Al Nassr Akhirnya Runtuh di Tangan Eks Liverpool!!

Oleh Anggun Pratama 11 jam lalu

Arsenal Hancurkan Aston Villa 4-1! The Gunners Kokoh di Puncak, Unggul 5 Poin dari Man City

Oleh Anggun Pratama 12 jam lalu

NEOM vs Al-Ittihad: Duel Panas Perebutan Papan Atas, Lacazette vs Benzema Siap Panaskan Tabuk!

Oleh Anggun Pratama 20 jam lalu